SYAIR CINTA.
“MAAF TUHAN, KAMI SEDANG JATUH CINTA “
OLEH KANDA JEMI MOKOAGOW SH.
Ketika sang mentari mulai tersenyum hanya
kebahagiaan dan keindahan yang bisa
dirasakan oleh semesta alam, ketika semua makhluk bumi pada saat itu memulai
aktivitasnya diatas kesucian nama Yang Maha Kuasa, maka hanya dengan kekuatan cinta sehingga bumi ini berputar
tanpa dirasakan oleh para aktivis cinta.
Pada saat detik bergenti menit, menit berganti jam dan jam berganti hari bahkan hari berganti bulan
maka bulanpun berganti tahun hanya dalam
hitungan abad keabad para aktivis cinta
dikenang dan disejarahkan dalam logika cinta.
Dewasa ini ketika cinta hadir sebagai pahlawan
kebenaran , maka logika tunduk dan patuh dibawah keridhoan Tuhan Yang Maha
Kuasa tapi walhasil ketika panglima nafsu datang bersenjetakan kejujuran dan
kesetiaan maka aktivis cinta terlena dalam manisnya dosa dan lupa terhadap
pahitnya penderitaan, tapi kini ketika
hati dilema dalam mencari sejatinya cinta hanya pengadilan cintalah
sebagai tempat pengaduan oleh para aktivis cinta.
Tenangnya air mengalir, batu dan pasirpun ikut hanyut
dalam kepasrahan untuk menjaga kemurniannya, ketika awan menangis maka semua
tumbuhan di selimuti kebahagian dan keindahan, bunga-bunga mekar dengan ceria
bertasbih memuji kebesaran Tuhan Yang Maha Kuasa.
Sejak semesta alam sibuk dalam dinamika cinta, maka
seluruh aktivis cinta diperbudak oleh keinginan yang semu, Akal, Nafsu, dan Hati
seakan tak berdaya ketika mereka tenggelam dalam samudra dosa. Penyesalan dan penderitaan
bertitah dan menghiasi seluruh relung-relung hati para aktivis cinta, seakan
Ruh ini ingin keluar dan bersanding dengan kesucian namaNya, karna raga telah
dikotori oleh kesombongan, keangkuhan, dan kesyirikan yang terselubung di
karenakan Akal, Nafsu, dan Hati telah menjadi ma’mum dalam shaf-shafnya
iblis.
Bersambung.....................................!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon Komentar dan Sharenya Kembali Ya....